Rabu, 09 Agustus 2017

28 MANFAAT SINGKONG/KETELA POHON/UBI KAYU/MAUSAU(Bahasa Buton-Siompu)



Doc : Kasuami (Makanan Khas Buton) berbentuk kerucut merupakan salah satu hasil olahan dari singkong


Singkong atau ketela pohon/ubi kayu/mausau(bahasa buton-siompu) merupakan makanan pokok sumber karbohidrat yang dapat menjadi pengganti beras. Singkong dapat tumbuh hampir sepanjang tahun dan dapat tumbuh hingga ketinggian sekitar 2,4 m di bawah budidaya dan 3 – 5 m jika mereka tumbuh liar. Ada lebih dari lima ribu varietas singkong tapi hanya ada dua jenis umum, yaitu singkong pahit dan singkong manis. Berikut artikel mengenai manfaat singkong untuk kesehatan.
Singkong merupakan tanaman yang tumbuh di daerah yang hangat dan lembab dengan berbagai suhu negara tropis yang terletak antara 15 derajat lintang Utara dan 15 derajat lintang Selatan. Dataran rendah tropis di bawah ketinggian 150 m di mana suhu rata-rata 25 ° C dan 29 ° C sangat cocok untuk budidaya singkong. Beberapa varietas juga dapat tumbuh pada ketinggian sampai dengan 1 500 m.
Singkong akan tumbuh dengan baik di daerah yang banyak terkena cahaya, tanah liat berpasir atau pasir liat yang lembab, subur dan mendalam. Tetapi dalam prakteknya, singkong tetap dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah, asalkan tekstur tanah cukup gembur untuk memungkinkan pengembangan umbi.
Asal Usul Singkong
Tanaman singkong ( Manihot esculenta ) merupakan tanaman dari keluarga Euphorbiaceae yang berasal dari Amerika Selatan terutama Brazil dan Paraguay. Orang di Amerika Selatan telah membudidayakan singkong sejak lama sebelum Colombus tiba di Amerika. Kemudian ketika pelaut Europian tiba di Amerika Selatan, mereka membawa singkong dan memperkenalkan singkong ke Afrika melalui perdagangan dengan orang-orang Afrika yang tinggal di pantai atau pulau-pulau terdekat selama abad ke-16 dan ke-17.

MANFAAT SINGKONG
Berikut 15 manfaat singkong untuk kesehatan:
1. Sumber Energi Bagi Tubuh
Dalam 100 gram porsi, singkong mengandung 38 gram karbohidrat dan 160 kkal kalori . Hal ini membuat singkong sebagai sumber energi yang sangat baik bagi tubuh yang mengalami aktivitas fisik berat. Karbohidrat pada singkong akan dipecah menjadi glukosa yang bertindak sebagai sumber energi bagi sel tubuh.
Kemudian, glukosa akan disimpan dan mengkonversi menjadi glikogen dalam otot sebagai reservasi energi. Sementara daun singkong juga mengandung karbohidrat dengan jumlah yang sama dengan karbohidrat pada kacang dan kacang kedelai.
2. Menurunkan Kolesterol Darah
Sebuah studi di Filipina (salah satu negara di mana singkong merupakan salah satu tanaman penting) melakukan penelitian terhadap singkong dalam kaitannya untuk menurunkan kadar kolesterol pada manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa singkong memiliki efek yang signifikan dalam menurunkan kadar kolesterol total.
Kemudian singkong juga menurunkan kolesterol LDL yang dianggap sebagai kolesterol jahat dan selain itu singkong juga dapat membantu menurunkan kadar trigliserida karena kandungan seratnya yang tinggi. Singkong juga dikenal sebagai sumber saponin. Saponin akan mencegah asam empedu dan kolesterolagar tidak diserap oleh usus kecil
3. Mencegah Anemia
Mineral besi yang dikandung oleh singkong dapat membantu tubuh untuk membentuk dua protein penting, hemoglobin (molekul protein dalam sel darah merah) dan mioglobin (protein yang ditemukan dalam jantung dan otot) yang bertugas untuk membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
Mengkonsumsi daun singkong atau akar singkong dapat membantu mencegah tubuh dari kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia dan membantu proses pembaruan sel-sel darah merah.
4. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Singkong mengandung serat yang dapat mengurangi kolesterol penyebab penyakit jantung dan menjaga kesehatan sirkulasi darah.
5. Menjaga Kesehatan Tulang Dan Gigi
Singkong mengandung kalsium yang diperlukan untuk menjaga tulang dan gigi yang kuat. Vitamin-K yang ada pada daun singkong juga memiliki peran potensial dalam membangun susunan tulang dan mencegah hilangnya kalsium.
6. Melidungi Dan Memperbaiki Jaringan Tubuh
Singkong mengandung protein yang berperan penting dalam melindungi dan memperbaiki jaringan tubuh. Daunnya mengandung berbagai jenis protein seperti lisin, isoleusin, leusin, valin, dan arginin yang tidak umum ditemukan pada tumbuhan berdaun hijau. Hampir semua singkong mengandung asam amino yang dapat dibandingkan dengan telur dan kedelai yang dikenal sebagai sumber protein.
7. Membantu Mengatur Denyut Jantung Dan Tekanan Darah
Jumlah kalium yang ditemukan pada singkong berperan sebagai komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengatur denyut jantung dan tekanan darah. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kalium yang dikonsumsi oleh orang dengan tekanan darah tinggi bisa membantu dalam menurunkan tekanan darah sistolik.
8. Mencegah Kanker
Singkong mengandung beberapa antioksidan yang berperan penting mencegah radikal bebas masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan kanker. Antioksidan dikenal membantu tubuh melindungi sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan memperbaiki DNA yang rusak.
9. Mencegah Sembelit & Menurunkan Berat Badan
Singkong mengandung serat makanan yang dapat membantu mencegah sembelit. Serat juga membantu individu untuk menurunkan berat badan dengan mempertahankan rasa kenyang.
10. Bebas Gluten Dan Nutrisi Untuk Pasien Penyakit Celiac
Singkong bebas dari gluten (protein yang biasanya ditemukan dalam gandum, barley, gandum dan gandum hitam dan dapat menyebabkan alergi untuk beberapa orang). Orang dengan penyakit celiac (kelainan atau kerusakan usus kecil yang tidak bisa mentolerir gluten) dapat mengkonsumsi pati atau tepung dari singkong karena bebas dari gluten. Jadi mereka masih bisa menikmati beberapa kue yang terbuat dari singkong dan hidangan gurih lainnya.
11. Menjaga Kelancaran Metabolisme
Singkong merupakan sumber folat, piridoksin, thiamin, riboflavin, dan asam pantotenat yang penting untuk memproduksi hormon metabolisme dan menjaga kelancaran metabolisme di dalam tubuh.
12. Menurunkan Tingkat Gula Darah
Serat dalam singkong membuat penyerapan proses gula ke dalam aliran darah lebih lambat. Bagi penderita diabetes dapat mengkonsumsi singkong tanpa khawatir tingkat gula darah.
13. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Serat pada singkong terutama di daunnya, dapat mendorong pertumbuhan probiotik atau bakteri baik dalam usus dan probiotik itu sendiri dikenal sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh. Pertumbuhan bakteri baik dalam usus manusia dapat meningkatkan kekebalan dengan membatasi jumlah mikroorganisme patogen dalam tubuh.
14. Mencegah Alzheimer
Vitamin K yang ditemukan pada daun singkong muda juga telah terbukti berperan dalam pengobatan pasien penyakit Alzheimer dengan membatasi kerusakan saraf di otak. Kecukupan asupan jumlah Vitamin K juga melindungi otak dari kehilangan fungsi sel.
15. Membantu Mengurangi Stres Dan Kecemasan
Vitamin dan mineral dalam singkong dan daunnya juga dikenal dapat membantu tubuh mengurangi stres dan kecemasan. Magnesium yang terkandung oleh singkong juga diketahui dapat menjadi pereda stres dan berperan dalam menenangkan sistem saraf.

16 Melancarkan pencernaan

Singkong punya banyak sekali kandungan Insoluble Fiber, atau serat yang tidak larut dalam air.
Manfaat serat jenis ini untuk memperlancar proses buang air besar, serta menyerap dan membuang toksin dalam usus, sehingga pencernaan dapat terjaga kesehatannya dengan baik. Tubuh dapat terhindar dari masalah gangguan pencernaan seperti susah buang air besar (BAB), penyakit wasir, perut kembung dan sembelit.

17. Mengatasi sakit kepala

Kamu bisa memanfaatkan daun singkong untuk mengobati sakit kepala. Caranya, dengan kompres menggunakan daun singkong. Ambil beberapa lembar daun singkong. Setelah itu tumbuk sampai halus. Lalu kompreskan pada bagian tubuh yang terasa sakit.

18. Baik untuk diet rendah lemak

Walaupun singkong di dalamnya terdapat kandungan karbohidrat yang tinggi, tetapi singkong termasuk makanan rendah lemak dan juga rendah kolesterol, sehingga sangat baik untuk dikonsumsi.

Singkong sangat cocok dikonsumsi untuk kamu yang sedang melakukan diet rendah lemak.

Tetapi yang perlu dinggat, untuk menjalankan diet rendah lemak, lebih baik mengkonsumsi singkong yang sudah direbus.


19. Mencegah anemia

Kandungan mineral dan zat besi yang ada di dalam singkong bermanfaat membantu proses pembentukan sel-sel darah merah. Manfaatnya tubuh menjadi terhindar dari masalah anemia (masalah kurang darah).

20. Baik untuk dikonsumsi penderita diabetes

Penderita diabetes lebih dianjurkan mengkonsumsi singkong dari pada nasi.

Karena singkong tidak memiliki kandungan kadar gula tinggi, yang menjadikannya aman untuk dikonsumsi penderita diabetes.


21. Mengobati diare

Daun singkong bermanfaat untuk mengobati diare. Caranya, pertama-tama bersihkan daun singkong. Lalu rebus daun singkong di air 900 cc, kemudian tunggu hingga air tinggal separonya atau 450 cc. Lalu saring daun singkongnya itu, letakan pada dua tempat, yaitu separuh untuk tempat pertama, separuh pada tempat kedua.

Kemudian minumlah 2 kali sehari yaitu pada pagi hari dan sore hari.


22. Mencerdaskan otak

Pada beberapa penelitian yang sudah dilakukan, menyebutkan bahwa di dalam daun singkong terdapat kandungan asam amino yang diperlukan. Asam amino bermanfaat untuk membantu mengubah karbohidrat menjadi energi, membantu pemulihan kulit, memperkuat tulang, dan menjaga kemampuan daya ingat.

23. Obat untuk luka bernanah dan terbakar

Untuk mengatasi luka bernanah, maka siapkan batang singkong segar yang ditumbuk, setelah itu ditempelkan ke tubuh yang terasa sakit. Untuk mengatasi luka akibat garukan, caranya dengan menyiapkan singkong diparut, kemudian ditempelkan ke tubuh yang sakit, kemudian perban.
Adapun luka karena terkena panas, cara mengatasinya dengan menyiapkan singkong yang diparut lalu diperas
Setelah itu diamkan airnya beberapa saat hingga patinya mengendap. Kemudian patinya tersebut dioleskan ke tubuh yang sakit tersebut. 

24. Mengatasi Rematik

Cara mengatasi remarik kali ini ada dua metode, yaitu dari luar dan dari dalam.

Untuk pemakaian luar, maka siapkan lima lembar daun singkong, 15 gram jahe merah, dan kapur sirih secukupnya, setelah itu haluskan dan tambahkan air secukupnya.

Setelah diaduk menjdi ramuan seperti itu, maka oleskan ke tubuh yang sakit.

Untuk pemakaian dari dalam, siapkan 100 gram batang singkong, satu batang sereh, dan 15 gram jahe direbus dengan 1.000 cc air hingga airnya tersisa 400 cc.

Setelah itu saring, kemudian minum airnya sebanyak 200 cc saja (jangan berlebihan).

Lakukan hal tersebut sebanyak dua kali sehari, pagi dan sore hari.

25. Membantu proses regenerasi sel

Kandungan asam amino esensial yang ada di dalam singkong, berkhasiat untuk mergenerasi sel-sel yang ada di tubuh. Yang membantu memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, sehingga nantinya bisa berfungsi dengan baik lagi.

26. Meningkatkan sistem metabolisme

Di dalam singkong terdapat kandungan vitamin B yang berkhasiat untuk meningkatkan sistem metabolisme tubuh.
Selain itu, juga terdapat kandungan asam amino esensial dan serat yang berguna sebagai sumber energi bagi tubuh manusia dalam menjalani kegiatannya sehari-hari.

27. Melancarkan sirkulasi darah

Kandungan antioksidan dan asam amino pada daun singkong juga berkhasiat untuk melancarkan sirkulasi darah yang membawa oksigen, untuk kemudian diedarkan ke seluruh tubuh.
Sehingga dengan lancarnya sirkulasi darah, berguna agar organ-organ tubuh bisa berfungsi dengan sebagaimana mestinya.

28. Menangkal Radikal Bebas

Daun singkong terdapat kandungan antioksidan, seperti halnya pada kebanyakan jenis sayuran...
Kandungan antioksidan berkhasiat menangkal radikal bebas akibat tubuh terkena paparan sinar matahari yang berlebih.

Sehingga mengkonsumsi daun singkong bermanfaat untuk melindungi kesehatan kulit, seperti mencegah tubuh terkena penyakit kanker kulit.

Semoga Bermaanfaat.
Sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

CABUT GIGI DAN KEBUTAAN

Pernahkah Anda mendengar seseorang berkata, “Hati-hati kalau mau cabut gigi, nanti bisa buta,  lho !” Apa sebenarnya tindakan pencabutan ...